Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Indra T Herlambang Mengutarakan Sebelum Ditemukan Meninggal Ira Sempat Meminta Tolong Dengan SMS

Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Indra T Herlambang Mengutarakan Sebelum Ditemukan Meninggal Ira Sempat Meminta Tolong Dengan SMS – Ira Wati (35) bersama dengan dua buah hatinya Zikra (14) serta Yazid berumur 1,5 bulan meninggal di tempat tinggalnya di Desa Ule Madon, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara, Aceh. Ketiganya meninggal sesudah ditikam oleh suami ketiganya, Aidil Ginting (40).

Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Indra T Herlambang mengutarakan, sebelum diketemukan meninggal, Ira Wati sudah sempat minta pertolongan pada seorang lewat pesan SMS.

“Sesudah kita olah TKP, kita bisa laporan dari seseorang saksi. Pada jam 01.25 WIB barusan, saksi itu mendapatkan pesan SMS dari korban Ira Wati. Ia minta tolong pada saksi. Pada jam 01.45 WIB, saksi membalas pesan itu. Tetapi tidak ada tanggapan dari korban. Kita prediksikan tewasnya korban diantara jam 01.25 sampai 01.40 WIB,” kata Indra waktu pertemuan wartawan di Mapolres Lhokseumawe, Selasa (7/5/2019).

Indra memberikan tambahan, ke-2 anak korban yang meninggal itu adalah buah cintanya dari suami awalnya. Bersama dengan aktor, korban baru mengawali biduk rumah tangga sepanjang empat bulan lamanya.

“Aktor (adalah) suami ke-3 korban. Suami pertamanya wafat, ke-2 telah cerai. Serta (suami) ke-3 ialah aktor yang baru menikah sepanjang 4 bulan. Aktor sendiri kesehariannya kerja jadi tukang di Banda Aceh. Untuk dua anak korban itu adalah anak tiri aktor,” katakan Indra.

Indra akui sampai sekarang ini pihaknya belum dapat ambil info berkaitan motif pembunuhan itu. Karena, pelakunya masih berkelit dengan berpura-pura mempunyai masalah.

“Untuk motifnya belum dapat kami terangkan. Sebab terduga belum dapat kami check, ia sampai sekarang ini berpura-pura mempunyai masalah. Tetapi kami meyakini ia tidak ada masalah. Kita akan check selalu,” lebih Indra.

Dikabarkan awalnya, Aidil diamankan di muka toko hp di Lambaro, Aceh Besar. Penangkapan bermula dari penyidikan yang dikerjakan team Jatanras berkaitan kehadiran orang meresahkan serta ciri-cirinya sama dengan yang dikatakan personil Polres Lhokseumawe.

“Sesudah pastikan kebenaran orang itu jadi aktor pembunuhan, lalu dikerjakan penangkapan serta saat ini aktor telah dibawa ke Polda Aceh,” Kata Dir reskrimum Polda Aceh Agus Sartijo.

Korban didapati dibunuh lewat cara digorok serta ditikam. Sedang korban yang masih bayi dimasukkan ke bak mandi sesudah meninggal ditikam.