Seseorang nenek yang tinggal di satu panti jompo di Amerika Perkumpulan di tangkap sesudah ketahuan buat toksin beresiko ricin atau risin. Dia bahkan juga menguji cobalah toksin yang terdapat dalam tanaman biji jarak itu pada penghuni panti jompo yang lain.
Mujur, tidak ada korban jiwa karena kesibukan nenek bernama Betty Miller yang tinggal dirumah jompo di Wake Robin, yang ada di pedesaan di Shelburne, Vermont. Miller di tangkap agen-agen FBI pada Kamis (30/11) saat setempat atas kecemasan dia menaruh senjata pemusnah massal.
FBI memperoleh laporan tentang ada bahan beresiko di panti jompo itu awal minggu ini. FBI temukan satu botol memiliki loabel ” ricin ” ditempat tinggal nenek berusia 70 th. itu. Hasil tes lalu mengkonfirmasi isi botol itu adalah toksin mematikan risin.
” Miller menyebutkan kalau dianya mempunyai ketertarikan pada toksin berbasiskan tumbuhan serta sudah lakukan penelitian internet mengenai bagaimana membuatnya, ” sekian di sampaikan FBI dalam satu statemen seperti ditulis kantor berita AFP, Sabtu (2/12/2017).
” Dia menyebutkan kalau dianya buat risin di dapur Wake Robin tempat dianya tinggal, serta untuk menguji potensinya, dia menyimpan risin tersebut di makanan atau minuman penghuni yang lain, ” tambah FBI.
Sesudah dikerjakan penggeledahan ditempat tinggal Miller, tim senjata pemusnah massal FBI temukan semakin banyak risin serta komponen dari tanaman-tanaman, termasuk juga apel, yew, cherry, castor serta foxglove, yang semua dapat dipakai untuk menghasilkan zat beracun.
” Zat beracun sudah ditanggulangi, tidak ada penghuni yang dievakuasi, ” sekian statemen tempat tinggal jompo Wake Robin memberi komentar insiden ini.